KETIKA saya bertanya ke simbah Google, berapa banyak orang yang ingin membuat web? Sungguh luar biasa data yang disajikan. Ada puluhan ribu orang setiap bulan belajar cara membuat web. Mulai dari yang mengaku gaptek atau pemula, orang-orang biasa, anak-anak sekolahan, mahasisawa, pengusaha, pejabat, selebitis hingga para dewan yang terhormat.
Bagi pemula tentu saja ilmu yang dicari adalah cara membuat web dari awal, dari nol puthul. Sementara bagi yang sudah bisa utak-atik komputer dan internet, ilmu yang dicari adalah tips dan trik dari para web master lain untuk meningkatkan rangking, lalu lintas pengunjung dan pendapatan dari web yang sudah dibangunnya.
Berkaitan dengan artikel ini, saya ingin berbagi pengalaman cara membuat web tapi hanya khusus bagi pemula saja. Pasalnya saya juga baru belajar cara membuat web itu awal tahun 2011 lalu. Jadi ilmunya masih cetek dan jurus-jurusnya masih sederhana. Meski begitu saya berharap pengalaman saya ini bisa bermanfaat bagi sedulur yang telah semangat ingin memiliki web. Ya.., idep-idep berbagi ilmu untuk amal jariyah. Lha wong ilmu saya juga tidak berkurang kok! (He..he..guyon…! Eh tenanan ding!)
Sedulur netter, apapun tujuan dan keperluan Anda membuat web atau juga blog, ada dua cara yang bisa ditempuh. Pertama, cara membuat web dengan dikerjakan sendiri. Kedua, membuat web dengan meminta bantuan atau menyewa jasa pembuat web.
Kedua cara membuat web tersebut, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan sesuai sudut pandang penilaian. Bagi mahasiswa komputer atau mereka yang sudah tahu bahasa program web tentu tidak menjadi kendala membuat web sendiri. Namun bagi sedulur yang mengaku gaptek atau pemula jelas menjadi hambatan.
Meski begitu tidak perlu berkecil hati. Membuat web faktanya tidak serumit yang sedulur bayangkan kok. Itu kalau sedulur sudah memegang rahasianya. Setidaknya ini pengalaman saya, yang juga bukan belatar belakang komputer dan tidak mengerti cara membuat web. Yang penting adalah niat dan memiliki semangat belajar. Hasilnya nanti meski belum bagus, tetapi akan memiliki nilai kepuasan tersendiri. Dan yang lebih penting adalah web yang kita buat tersebut bisa menghasilkan, baik rupiah maupun dollar. Nah, tambah semangat kan..?
Belajar sendiri cara membuat web, bisa dilakukan secara otodikdak atau mengikuti kursus-kursus. Bila cara pertama yang dipilih maka sedulur harus rajin mengumpulkan artikel-artikel cara membuat web atau membeli buku cara membuat web di toko buku. Artikel-artikel cara membuat web gratis banyak terdapat di internet. Sedulur bisa mendownload langsung, mempelajari dengan seksama dan mempraktekkan. Bila menemui kesulitan-kesulitan sedulur juga bisa bertanya di forum-forum di internet.
Namun umumnya artikel-artikel tersebut tidak sistematis. Bila tidak hati-hati, sedulur netter bisa keasikan mendowload sana sini dan terperangkap dalam belantara ilmu cara membuat web. Ujung-ujungnya bingung dan tersesat, dari mana harus memulai. Membeli buku, menurut saya relatif lebih aman karena buku biasanya sudah disusun secara sistematis, langkah demi langkah. Kekurangannya, sedulur netter tetap harus otodikdak.
Pengalaman saya, jalur otodikdak ini memerlukan kesabaran dan semangat yang terus membara. Pasalnya cara membuat web adalah persoalan teknis yang harus praktek, praktek, dan praktek. Apalagi bagi sedulur yang berangkat dari nol puthul (maaf ya..) atau hanya memiliki waktu senggang karena harus memikirkan banyak kerjaan di kantor dan di tempat usaha. Umumnya kemajuan yang dicapai agak lamban. Repotnya, inilah kondisi yang memicu kebosanan dan menyeret sedulur pada kesimpulan, ”Ah..ternyata membuat web itu susah!”
Adakah solusinya? Tentu saja ada. Ya…sedulur harus sabar dan sabar. Membuka-buka artikel-artikel, ebook-ebook dan buku yang sudah didownload atau dibeli lalu mempraktekkan dari awal lagi. Bertanya dan banyak bertanya di forum-forum di internet. Atau bertanya kepada sedulur lain yang deket rumahnya, kunjungi mereka dan praktek disana. Sambil berharap sedulur yang kita mintai tolong ini tidak ngedumel karena kita gangguin terus.
Nah, agar tidak mengganggu sedulur lain terus-menurus, saya menyarankan ikutlah kursus cara membuat web. Bisa kursus secara online dan lebih bagus lagi secara offline. Dengan mengikuti kursus maka ilmu dan pengalaman cara membuat web sedulur akan meningkat pesat. Setahap demi setahap secara sistematis, kemajuan pembuatan web bisa dicapai dengan baik.
Banyak kursus cara membuat web online yang bisa sedulur pilih. Umumnya mereka menawarkan paket dengan materi pembelajaran online yang bisa didownload setelah sedulur membayar biayanya. Biasanya materi berupa belasan ebook dan video. Tidak jarang ebook ditambah dengan bonus-bonus ebook yang tidak ada hubungan dengan materi. Ditambah konsultasi online dan acara gathering, copy darat member setiap bulan, dua bulan atau tiga bulan. Ada juga yang menambahkan forum diskusi dan sharing.
Seperti kata pepatah: Jelilah sebelum Membeli (he..he.. ngawur, gak adalah pepatah seperti itu). Di artikel selanjutnya saya tunjukkan beberapa kursus online yang bisa sedulur pilih. Okey…., salam sukses dan mulia buat sedulur semua.
NB: Awalilah langkah-langkah usaha sedulur dengan doa untuk kesuksesan diri sendiri, keluarga, perusahaan sedulur, masyarakat sekitar, dan kampung akhirat. Insya Allah akan sukses mulia, amin.
mantap
BalasHapussalam kenal
BalasHapustips yang bagus
BalasHapus